Abstrak  Kembali
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan hasil belajar Matematika antara siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan metode discovery dan metode ekspositori, mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang memiliki gaya berpikir kreatif dan gaya berpikir kritis, interaksi antara penggunaan metodei pembelajaran dan gaya berpikir dalam mempengaruhi hasil belajar Matematika siswa. Metode penelitian menggunakan metode quasi eksperimen dengan desain penelitian faktorial 2x2, sedangkan teknik analisis data menggunakan ANAVA dua jalur pada taraf signifikansi α = 0.05. Penelitian ini dilaksanakan di MTs Al-Hidayah Jakarta kelas VIII pada semester ganjil tahun pelajaran 2016/2017. Sampel yang diteliti sebanyak 64 siswa yang terdiri dari 32 siswa untuk kelas eksperimen dan 32 siswa untuk kelas kontrol. Uji instrumen dengan uji validitas dan reliabilitas, uji validitas dengan rumus korelasi product moment dengan angka kasar untuk instrumen angket didapat 30 soal yang valid dan 5 soal tidak valid, sedangkan untuk instrumen hasil belajar matematika didapat 11 soal yang valid dan 4 soal tidak valid. Hasil penelitian diperoleh rata-rata hasil belajar Matematika siswa; yang dibelajarkan dengan menggunakan metode pembelajaran discovery lebih tinggi dibandingkan dengan menggunakan metode ekspositori, sedangkan yang memiliki gaya berpikir kreatif lebih rendah dibandingkan dengan gaya berpikir kritis, dan terdapat interaksi antara penggunaan metode pembelajaran dengan gaya berpikir dalam mempengaruhi hasil belajar Matematika.