Abstrak  Kembali
Tesis ini bertujuan untuk mengetahui secara mendalam tentang bagaimana persepsi perokok dewasa terhadap label pesan peringatan kesehatan bergambar pada kemasan rokok. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data primer melalui teknik observasi, wawancara mendalam, sedangkan data sekunder diperoleh dari dokumentasi peraturan dan kebijakan tentang produk rokok. Pengumpulan data dilakukan pada orang dewasa yang merokok dan mantan perokok sebagai informan kunci yang berada di tempattempat umum, seperti tempat makan, tempat hiburan dan area kampus di wilayah Jakarta Selatan, sedangkan sebagai informan inti yaitu Kementerian Kesehatan RI Pusat Promosi Kesehatan serta Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Dalam menjawab pertanyaan penelitian digunakan pendekatan teori Health Belief Model atau Model Keyakinan terhadap persepsi label peringatan kesehatan bergambar (pictorial health warning) pada kemasan rokok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi informan terhadap pesan bergambar dirasakan mengerikan tetapi tidak cukup untuk menurunkan kemampuan dalam mengambil tindakan untuk berhenti merokok. Hanya sebagian kecil dari mereka yang mengurangi konsumsi rokok setelah melihat pesan bergambar tersebut. Penelitian ini menunjukkan bahwa pesan peringatan kesehatan bergambar yang dicantumkan pada kemasan rokok belum sepenuhnya berhasil memberikan keyakinan perokok dalam mengambil keputusan untuk mengurangi konsumsi rokok.