Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia karena memiliki wilayah laut yang sangat
luas. Walaupun Indonesia dikelilingi oleh laut, tetapi masih banyak masyarakat sekitar yang belum
mendapatkan air bersih, khususnya didaerah pesisir. Masyarakat pesisir sangat rentan terpapar air
yang sudah terkontaminasi garam, Jika masyarakat pesisir terus – menerus menggunakan air tersebut
maka akan beresiko terkena berbagai penyakit, Oleh karena itu destilasi air laut menjadi solusi dalam
kelangkaan air bersih. Destilasi adalah air laut yang dipanaskan sehingga menjadi uap untuk
menghasilkan air tawar. Pada penelitian ini, Penguapan air laut terjadi didalam tabung evaporator.
Air laut disuntikan kedalam tabung evaporator melalui nosel tabung. Kemudian air laut di
semburkan oleh nosel pada tekanan 40 psi, 70 psi dan 100 psi kearah plat pemanas yang sudah diatur
suhunya yaitu 100°C. Tujuan penelitian ini akan menganalisis tentang pengaruh tekanan semburan
nosel pada proses penguapan air laut dan juga menganalisi apakah pada setiap variasi tekanan
semburan nosel tersebut dapat berjalan dengan baik sehingga dapat menghasilkan air tawar.
Penguapan tertinggi terjadi pada tekanan semburan 40 psi sehingga menghasilkan air tawar
sebanyak 10 g, sedangkan penguapan terendah terjadi pada tekanan semburan 100 psi sehingga
menghasilkan air tawar sebanyak 4 g.
|