Energi matahari merupakan salah satu jenis energi baru dan terbarukan. Manfaat dari radiasi
matahari dapat diubah menjadi energi listrik menggunakan solar panel. Energi listrik yang
dihasilkan disimpan dalam baterai. Pada penelitian ini dikombinasikan (dihibridisasi) panel surya
dengan sistem termoelektrik yang disusun secara seri sebagai sumber energi pada atap model
bangunan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan efisiensi maksimum dari hibridisasi panel
surya dengan generator termoelektrik tersebut. Metode penelitian menggunakan metode
eksperimental, dengan merancang dan membuat alat penelitian. Alat penelitian tersebut berbentuk
model bangunan yang atapnya ditempatkan sistem hibridisasi tersebut yang terdiri dari susunan
panel surya, generator termoelektrik dan sistem pendingin yang digunakan untuk mendinginkan
generator termoelektrik. Susunan hibridisasi tersebut memiliki dua sistem yang berbeda. Pertama,
panel surya dengan generator termoelektrik dirangkai dengan menggunakan rak terpisah, sehingga
panel surya dengan generator termoelektrik berada pada rak masing-masing. Kedua, panel surya
dengan generator termoelektrik dirangkai pada rangkaian menyatu pada rak yang sama. Panel
surya yang digunakan masing-masing memiliki kemampuan menghasilkan daya sebesar 50 Wp
sesuai spesifikasinya. Modul termoelektrik sejumlah 15 set disusun seri yang berfungsi sebagai
sistem generator. Pada kedua sisi generator termoelektrik itu dilekatkan aluminium yang
diselipkan diantara panel surya dan sistem pendingin. Hasil penelitian menunjukan pada sistem
hibridisasi rak terpisah mendapatkan rata-rata efisiensi sebesar 1,96%. Pada hibridisasi sistem satu
rak mendapatkan rata-rata efisiensi sebesar 1,69%. Hibridisasi menggunakan rak terpisah memiliki
nilai efisiensi yang lebih tinggi dibandingkan dengan sistem satu rak.
|