Pemanfaatan listrik memainkan peran kunci dalam kehidupan manusia dan perkembangan ekonomi,
tetapi di Indonesia, pertumbuhan ekonomi yang pesat dan populasi yang besar telah menyebabkan
ketidaksesuaian antara permintaan listrik dan pasokan yang ada. Tingginya konsumsi listrik per kapita,
yang terus meningkat seiring perkembangan ekonomi, telah menyebabkan pemadaman listrik karena
terbatasnya pasokan yang dapat disediakan oleh PLN dan kurangnya efisiensi penggunaan listrik oleh
pelanggan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem monitoring listrik
menggunakan Arduino Uno dan NodeMCU Esp8266. Sistem ini dapat mengukur tegangan, arus, daya,
biaya penggunaan listrik, serta mengidentifikasi kesalahan pengukuran pada sensor. Hasil pengujian
menunjukkan tingkat ketepatan pengukuran yang tinggi, yaitu 99,73% untuk sensor tegangan dan
99,71% untuk sensor arus, dengan rata-rata kesalahan pengukuran sekitar 0,27% dan 0,29% secara
berturut-turut. Dengan demikian, perangkat ini berpotensi untuk memecahkan masalah terkait
penggunaan listrik yang kurang efisien di masyarakat.
|