Berdasarkan penelitian sebelumnya, maka perlu dikembangkan alat bantu
jalan yang dapat mendeteksi halangan dan mendeteksi pergerakan manusia.
Penelitian ini bertujuan untuk membuat alat bantu jalan dengan 2 sensor yang dapat
mendeteksi penghalang dan manusia serta menguji akurasi, presisi, dan tingkat
keberhasilan alat. Penelitian dilakukan dalam dua tahap yaitu membuat alat
dan menguji alat. Alat dibuat menggunakan sebuah sensor ultrasonik HCSR04,
sensor PIR (Passive Infra Red), arduino nano, sebuah relay, sebuah buzzer dan
sebuah vibrator. Alat diuji dengan membaca jarak pada variasi 60cm, 70cm, 80cm,
90cm, dan 100cm. Selain pengujian jarak, alat juga diuji pada pergerakan manusia.
Output alat berupa bunyi buzzer dan getar vibrator. Hasil penelitian alat bantu jalan
bagi penyandang tunanetra yang telah dibuat memiliki akurasi 99,94% dan presisi
(repeatability) sebesar 98,98%. Adapun, alat ini memiliki persentase tingkat
keberhasilan sebesar 99,4 %.
|