Teknologi mesin pendingin berkembang sangat pesat, semakin banyaknya inovasi yang dilakukan
dalam pengkondisian udara, salah satunya adalah pengkondisian udara dengan thermoelectric
cooler. Kinerja thermoelectric cooler sangat dipengaruhi oleh kemampuan pelepasan kalornya.
Salah satu indikator peningkatan kalor yang dihasilkan yaitu perbedaan temperatur antara sisi
dingin dan sisi panas pada thermeoelctric cooler. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kinerja
termoelektrik dengan variasi jumlah termoelektrik. Metode penelitian yang digunakan adalah
eksperimental, dengan cara perbandingan kinerja variasi jumlah modul termoelektrik. Penelitian
ini menggunakan termoelektrik tipe TEC1-12706 dengan bahan Bismuth Telluride (Bi2Te3).
Jumlah thermoelectric cooler divariasikan dalam jumlah 1,2,3, dan 4 buah. Variabel yang diukur
pada penelitian ini adalah temperatur pada sisi panas dan sisi dingin thermoelectric cooler serta
arus dan tegangan yang diberikan pada modul termoelektrik. Hasil penelitian mendapatkan
koefisien kinerja (CoP) tertinggi sebesar 0,0834 pada variasi jumlah termoelektrik satu dan tiga
termoelektrik.
|