Abstrak  Kembali
Pada perkembangan jaringan di BPPTIK Kominfo Cikarang ini, memiliki banyak perangkat yang berlainan infrastruktur pada lokasi yang sama atau lokasi yang berbeda dalam satu segmen jaringan yang sama. Tentunya kebutuhan akan adanya VLAN sangat diperlukan, yaitu ketika kondisi jaringan LAN pada instani semakin besar skalanya maka traffic broadcast menjadi beban diseluruh jaringan yang menyebabkan menurunnya kinerja dari sebuah jaringan LAN tersebut. Selain itu penggunaan akan perangkat switch cukup banyak karena menyesuaikan dengan jumlah ruangan, sehingga membuat seorang administrator jaringan dalam melakukan konfigurasi switch secara manual dan membutuhkan banyak waktu. Pengembangan jaringan ini bertujuan untuk mengembangkan manajemen jaringan dan meningkatkan efisiensi pekerjaan seorang administrator jaringan dalam mengkonfigurasi perangkat switch. Metode yang digunakan pada penelitian ini menggunakan metode yang dikembangkan oleh Cisco yaitu PPDIOO singkatan dari prepare, plan, design, implementations, operate dan optimize. Sebagai tahapan yang nantinya menjadi dasar untuk pengembangan jaringan. Hasil dari penelitian ini terdapat delapan poin aktifitas dalam mengimplementasi otomatisasi konfigurasi pada perangkat switch di jaringan LAN BPPTIK Kominfo, dengan waktu yang dibutuhkan 20 menit. Adapun jumlah total skor kuisioner setelah otomatisasi ini berjalan dengan baik sebesar 54 yang berada pada rentang interval nomor 4 yaitu “48,75-60” dengan kriteria “Sangat Baik”.