Abstrak  Kembali
Keamanan jaringan komputer menjadi kebutuhan penting bagi administrator. Keamanan dibutuhkan sebagai upaya untuk melakukan pencegahan terhadap penyerangan sistem yang dapat merugikan pihak tertentu. Penggunaan SSH (secure shell) dapat meminimalisir resiko terjadinya serangan di dalam jaringan komputer. Dengan teknik enkripsi dan dekripsi yang bekerja secara otomatis di dalam koneksinya, SSH menyediakan kerahasian dan integritas data di dalam jaringan. Port SSH harus terbuka agar administrator dapat mengakses server. Sebuah kemudahan dimana administrator bisa mengakses server dari mana saja asal dapat terhubung ke sebuah jaringan internet. Namun tingkat kenyamanan selalu berbanding terbalik dengan keamanan. Hal ini merupakan celah yang diincar oleh attacker. Hal ini dapat diatasi dengan sebuah metode yang dinamakan port knocking. Prinsip metode ini dengan sistem buka tutup port. Maka seorang administrator jika ingin meremote server harus mengetuk port tertentu untuk mendapatkan akses. Kombinasi port sesuai dengan keinginan administrator untuk kombinasinya. Apabila kombinasi telah benar untuk membuka port, untuk mengakses SSH dibutuhkan user dan password SSH untuk login seperti pada umumnya. Metode port knocking merupakan sistem keamanan untuk seorang administrator dalam mengamankan server dari attacker pada serangan brute force.