Abstrak  Kembali
Ahmad Yunus. Perbedaan Empati Budaya Antara Mahasiswa UHAMKA yang Tinggal di Rusunawa dengan Mahasiswa Prodi BK yang Tinggal di Rumah. Skripsi. Jakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA, 2017. Latar belakang penelitian ini adalah munculnya fenomena perilaku stereotype dan prejudice negatif antara mahasiswa UHAMKA dan Mahasiswa BK terkait dengan empati budaya dalam keseharian mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perbedaan empati budaya mahasiswa UHAMKA yang tinggal di Rusunawa dengan empati budaya mahasiswa Prodi Bimbingan dan Konseling UHAMKA yang tinggal di rumah. Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa Prodi BK FKIP UHAMKA dan mahasiswa Rusunawa UHAMKA. Penelitian ini menggunkan metode pendekatan kuantitatif komparasi. Populasi penelitian ini berjumlah 157 orang pada kelompok A dan 413 orang pada kelompok B. Adapun sampel berjumlah 63 orang pada kelompok A dan 116 orang pada kelompok B. Teknik sampling yang digunakan adalah Purposive Sampling, yaitu pengambilan sampling sesuai dengan kriteria penelitian yang telah ditetapkan sebelumnya. Data dalam penelitian ini berdistribusi normal namun tidak homogen sehingga diterapkan teknik analisis data nonparametrik dengan metode uji hipotesis U-test (Mann Whitney). Berdasarkan hasil perhitungan U-test (Mann Whitney) diperoleh Zhitung > Ztabel (2,658>1,96) yang berarti H0 ditolak. Hasil penelitian terdapat perbedaan tingkat empati budaya (ethnocultural empathy) antara mahasiswa UHAMKA yang tinggal di Rusunawa dengan mahasiswa Prodi Bimbingan dan Konseling yang tinggal di rumah, dengan empati budaya mahasiswa UHAMKA yang tinggal di Rusunawa jauh lebih besar daripada mahsiswa BK UHAMKA yang tinggal di rumah.