|
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui terdapat atau tidaknya Pengaruh Model Pembelajaran Learning Together terhadap hasil belajar IPS siswa. Hipotesis penelitian adalah “Terdapat Pengaruh Model Pembelajaran Learning Together Terhadap Hasil Belajar IPS Siswa Kelas V SDN Karang Jaya 01 Pebayuran”. Penelitian ini dilakukan terhadap siswa kelas V sebagai kelas Pretest dan Posttest SDN Karang Jaya 01 Pebayuran pada semester 2 tahun pelajaran 2014-2015. Populasi penelitian ini berjumlah 30 orang siswa yang seluruhnya diteliti. Sampel yang digunakan adalah sampel jenuh.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode Kuantitatif Eksperimen dengan Pendekatan “Quasi Eksperimen”. Instrumen penelitian ini sebelum diberikan kepada objek penelitian terlebih dahulu dilakukan uji coba instrumen yaitu uji validitas dan uji reliabilitas. Uji validitas dengan rumus point biserial didapat 20 soal yang valid dan 10 soal yang tidak valid, sedangkan uji reliabilitas dengan rumus KR-20
Sebelum data dianalisis terlebih dahulu dilakukan uji persyaratan yaitu uji normalitas menggunakan uji liliefors dan uji homogenitas menggunakan uji Fisher. Pada kelompok posttest, pengujian normalitas didapat Lhitung = 0,1076 dan kelompok pretest didapat Lhitung = 0,1415. Ltabel pada kelompok pretest dan posttest adalah 0,1610 karena pada kedua kelompok Lhitung < Ltabel maka disimpulkan data kedua kelompok berdistribusi normal. Uji homogeitas diperoleh F hitung = 1,22 dengan F tabel = 1,86 dk , karena F hitung < F tabel, maka disimpulkan variansi kedua kelompok sama, berarti sampel berasal dari populasi yang homogen. Uji hipotesis menggunakan uji t diperoleh T hitung = 3,953 pada taraf signifikansi = 0,05 dengan derajat kebebasan (dk) 30 didapat T tabel = 2,002 karena T hitung > T tabel maka H0 ditolak. Dengan demikian H1 diterima yang menyatakan bahwa ada Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Learning Together Terhadap Hasil Belajar IPS Siswa
|
Kembali