Abstrak  Kembali
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh terhadap hasil belajar bahasa Indonesia dengan menggunakan strategi pembelajaran aktif tipe teks acak siswa kelas III SDN Tugu 3 Cimanggis Depok. Penelitian ini dilakukan di SDN Tugu 3 Cimanggis Depok kelas III B dan kelas III A pada semester II tahun ajaran 2014/2015. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen. Strategi yang peneliti gunakan adalah strategi pembelajaran aktif tipe teks acak sebagai kelas yang diberikan perlakuan atau eksperimen dan kelas kontrol yang tanpa diberikan perlakuan dengan strategi pembelajaran aktif tipe teks acak. Sampel pada penelitian ini meliputi 32 siswa kelas III B dan 32 siswa kelas III A di SDN Tugu 3 Cimanggis Depok. Instrumen penelitian yang digunakan berupa tes penugasan satu butir soal. Dalam penelitian ini uji validitas menggunakan uji pakar (judgment exsperts). Sebelum data penelitian ini dianalisis, terlebih dahulu dilakukan uji persyaratan analisis data yaitu uji normalitas menggunakan liliefors, uji homogenitas menggunakan uji fisher, dan uji hipotesis menggunakan uji-t. Berdasarkan hasil perhitungan uji normalitas pada kelas eksperimen diperoleh Lhitung = 0,0934 < Ltabel = 0,1566, sedangkan uji normalitas pada kelas kontrol diperoleh Lhitung = 0,077 < Ltabel = 0,1566 dengan taraf signifikan = 0,05 dengan n = 32, maka data berdistribusi normal. Kemudian uji homogenitas diperoleh Fhitung = 1,105 < Ftabel = 1,822 dengan taraf signifikan = 0,05 dengan dk pembilang 31 dan dk penyebut 31, maka data tersebut homogen dan uji hipotesis diperoleh thitung = 3,619 > ttabel = 1,999 dengan taraf signifikan = 0,05 dengan derajat kebebasan (dk) = 32 + 32 – 2 = 62, maka Ho ditolak dan H1 diterima yang berarti ada pengaruh yang signifikan antara penggunaan strategi pembelajaran aktif tipe teks acak terhadap hasil belajar bahasa Indonesia siswa kelas III SDN Tugu 3 Cimanggis Depok. Dengan demikian, penelitian ini mengandung implikasi bahwa keaktifan siswa mengenai materi pembelajaran menulis karangan dapat dibentuk dengan mengajak siswa menyusun potongan-potongan kata menjadi kalimat yang runtut untuk mengembangkan keterampilan menulis siswa dalam pembelajaran sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa.