|
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empirik ada atau tidaknya pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Mind Mapping Terhadap Minat Belajar Siswa Kelas IV SDN Lubang Buaya 05 Pagi Jakarta Timur. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV yang terdiri dari IVA dan IVB sebanyak 78 siswa di SDN Lubang Buaya 05 Pagi Jakarta Timur. Sampel yang digunakan adalah simple random sampling sebanyak 72 siswa dari masing-masing kelas yang diambil 36 siswa.
Metode Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode quasi eksperimen. Instrumen penelitian minat belajar berupa angket sebanyak 40 pernyataan dengan lima pilihan jawaban. Sebelum digunakan dalam penelitian, instrumen terlebih dahulu diuji cobakan kepada 30 siswa, dan dari hasil uji coba diperoleh 30 item pernyataan minat belajar IPA valid dari 40 butir item pernyataan dengan rumus product moment. Untuk pengujian reliabelitas dengan metode Alpha diperoleh rhitung = 1,0305 > 0,361 rtabel sehingga instrumen penelitian ini dapat diakatakan reliabel dan layak digunakan.
Uji normalitas menggunakan uji liliefors dengan taraf signifikan α = 0,05 dan 𝑛𝑛 = 36. Kelas yang tidak menggunakan model mind mapping diperoleh Lhitung 0,1391 < 1,40 = Ltabel dan kelas yang menggunakan model mind mapping diperoleh Lhitung 0,0668 < 1,40 = Ltabel maka dapat disimpulkan bahwa data kedua kelas tersebut berdistribusi normal. Uji homogenitas menggunakan uji Fisher dengan taraf signifikan α = 0,05 dk pembilang dan dk penyebut = 36 diperoleh Fhitung = 1,14 < 1,77 = Ftabel maka dapat disimpulkan varians kedua kelas adalah homogen. Uji hipotesis menggunakan uji-t pada taraf signifikan α = 0,05 dan derajat kebebasan (dk) = 35 diperoleh thitung = 2,6741 ttabel = 1,668, maka H0 ditolak dan H1 diterima. Dari data yang telah dilakukan di atas, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan model pembelajaran mind mapping terhadap minat belajar siswa kelas IV SDN Lubang Buaya 05 Pagi Jakarta Timur
|
Kembali