Penelitian ini bertujuan untuk menemukan pengaruh penggunaan model
Discovery Learning terhadap hasil belajar IPS siswa kelas III SDN Lagoa 11 Pagi
Jakarta Utara. Penelitian ini dilakukan di SDN Lagoa 11 Pagi Jakarta Utara kelas III A dan kelas III B semester II tahun ajaran 2014/2015. Hipotesisi yang diajukan adalah “Ada pengaruh penggunan model Discovery Learning terhadap hasil belajar IPS siswa kelas III SDN Lagoa 11 Pagi Jakarta Utara.”
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode
Quasi Eksperiment. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas III A dan
siswa kelas III B di SDN Lagoa 11 Pagi Jakarta Utara. Sampel peneliti meliputi
40 siswa kelas III A dan 40 siswa kelas III B, sampel yang digunakan adalah
sampel jenuh. Instrumen penelitian berupa tes obyektif pilihan ganda sebanyak 30
soal dengan empat pilihan ganda.
Dari hasil uji reliabel menggunakan rumus KR20, hasilnya didapat
yang berarti soal tersebut reliabel. Hasil uji prasyarat analisis
data yaitu uji normalitas dengan uji Lilifors, uji homogen dengan uji Fisher, dan
uji hipotesis menggunakan uji t, berdasarkan hasil perhitungan uji normalitas pada
kelas eksperimen didapat < (0,1094 < 0,1401). Dan uji Lilifors pada
kelas kontrol didapat < (0,1276 < 0,1401). Setelah data berdistribusi
normal dilanjutkan dengan uji homogen, hasil perhitungan uji homogen didapat
1,80 < 1,825, hal ini dapat disimpulkan kedua data tersebut bersifat
homogen. Dan pengujian hipotesis menggunakan uji t dan didapat 2,89 >
1,668 maka ditolak dan H1 diterima.
Dari hasil uji-t maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penggunaan
model Discovery Learning terhadap hasil belajar IPS siswa kelas III SDN Lagoa
11 Pagi Jakarta Utara.
|