Abstrak  Kembali
Ratu Aryumi Chaerunnisa. Perbedaan Kecerdasan Emosi Anak Yang Diberi ASI dengan Anak Yang Diberi Susu Formula Pada Masa Bayi Di SD Negeri Baru O5 Pagi Jakarta Timur. Skripsi. Jakarta : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka, 2015. Penelitian bertujuan untuk menemukan perbedaan kecerdasan emosi anak yang diberi ASI dengan anak yang diberi susu formula pada masa bayi. penelitian dilaksanakan di SD Negeri Baru 05 Pagi Jakarta Timur. Penelitian dilatarbelakangi oleh fenomena serta kenyataan yang peneliti lihat di lapangan dimana dimasa sekarang banyak anak-anak sulit dikendandalikan dan cenderung emosional. Emosi mereka cenderung tidak dapat dikendalikan baik oleh dirinya sendiri dan orang lain. Seseorang yang dapat mengelola emosi diri disebut memiliki Kecerdasan emosi. Kecerdasan emosi dipengaruhi oleh banyak faktor diantaranya pemberian nutrisi pada masa bayi. Setiap ibu pada umumnya pasti akan memberikan yang terbaik untuk anak-anaknya. Salah satunya ialah memberikan nutrisi terbaik untuk anaknya pada masa bayi, dimana pada masa bayi ada ibu yang memberikan ASI dan ada pula yang memberikan susu formula untuk anak mereka. Peneliti ingin mengetahui adakah perbedaan Kecerdasan emosi anak yang diberi ASI dengan anak yang diberi susu formula pada masa bayi. Penelitian menggunakan metode kuantitatif komparasi. Setelah data berdistribusi normal dan homo berdasarkan uji normalitas dan uji homogenitas. Populasi penelitian berjumlah 34 anak. Sampel penelitian ialah 10 anak yang diberi ASI dan 10 anak yang diberi susu formula pada masa bayi. Teknik sampling yang digunakan adalah teknik purposive sampling. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menghitung uji-T dan didapat Thitung > Ttabel (3,29 > 1,833), yang berarti Ho ditolak. Hasil penelitian disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kecerdasan emosi anak yang diberi ASI dengan anak yang diberi susu formula pada masa bayi, anak yang diberi ASI pada masa bayi lebih memilki kecerdasan emosi yang lebih tinggi dan lebih baik daripada anak yang diberi susu formula pada masa bayi, dikarenakan anak ASI lebih memiliki pengalaman perasaan emosi yang baik yang diterima dalam proses menyusui sehingga memiliki lima ranah kecerdasan emosi yang baik dibandingkan anak yang diberi susu formula. Kata kunci: Kecerdasan emosi, anak yang diberi ASI, anak yang diberi susu formula.