Abstrak  Kembali
Harki Pahlaawati. NIM 1101055039. Pengaruh Model Pembelajaran TTW (Think-Talk-Write) Terhadap Kemampuan Menulis Karangan Eksposisi Siswa Kelas X SMA Negeri 8 Kabupaten Tangerang. Skripsi. Jakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA, 2015. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui terdapat atau tidaknya pengaruh model pembelajaran Think Talk Write terhadap keterampilan menulis karangan eksposisi pada siswa kelas X. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 8 Kabupaten Tangerang pada semester 1 tahun ajaran 2015-2016. Adapun desain penelitian yang digunakan adalah true experimental design dengan desain pretest posttest kontrol dan pretest posttes eksperimen. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X-4 dan kelas X-5 dengan jumlah keseluruhan adalah 60 siswa. Dalam penelitian ini yang menjadi sampel penelitian adalah siswa kelas X-4 sebagai kelas kontrol yang berjumlah 30 siswa dan kelas X-5 sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 30 siswa yang dipilih secara acak (random). Variabel bebas pada penelitian ini adalah penggunaan model TTW (Think-Talk-Write), sedangkan variabel terikatnya adalah kemampuan menulis karangan eksposisi siswa. Rata-rata skor kemampuan menulis karangan eksposisi siswa kelas eksperimen adalah 74,66, sedangkan rata-rata skor kemampuan menulis karangan eksposisi siswa kelas kontrol adalah 63,9. Uji normalitas menggunakan uji liliefors, kelompok siswa yang menggunakan model pembelajaran Think Talk Write diperoleh Lhitung sebesar 0,111 dan kelompok siswa yang tidak mendapatkan perlakuan model pembelajaran Think Talk Write Lhitung sebesar 0,0964. Ltabel = 0,161 dengan taraf signifikan  = 0,05 dan n = 30, maka data kedua kelompok tersebut berdistribusi normal. Hasil perhitungan homogenitas dengan menggunakan Fisher, diperoleh diperoleh Fhitung = 1,54 dan Ftabel = 1,85 dengan ignifikan  = 0,05. Karena Fhitung < Ftabel, maka data dapat disimpulkan bahwa varians kedua kelompok homogen. Setelah itu dilakukan perhitungan uji-t lalu thitung diperoleh sebesar 5,69 dengan signifikan  = 0,05 sebesar 2,00, hal ini berarti tolak Ho. Simpulan dari penelitian ini adalah siswa dalam kelas eksperimen lebih mudah untuk menulis karangan eksposisi dan siswa dalam kelas kontrol lebih sulit untuk menulis karangan eksposisi di karenakan tidak menggunakan model pembelajaran TTW.