DIRA RANISA YUSTISIA. NIM: 1001055032. Pengaruh Media Audio Visual (Video Berita) Terhadap Kemampuan Menulis Teks Eksposisi Siswa Kelas VII SMPN 20 Jakarta. Skripsi. Jakarta : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka, 2014. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui terdapat atau tidaknya pengaruh penggunaan media audio visual (video berita) terhadap kemampuan menulis teks eksposisi siswa. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah “Terdapat pengaruh penggunaan media audio visual (video berita) terhadap kemampuan menulis teks eksposisi siswa kelas VII SMPN 20 Jakarta”. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 2014/2015. Metode penelitian ini menggunakan desain Prates and Postes. Dalam penelitian ini, tindakan yang diberikan pada kelas eksperimen berupa penggunaan media audio visual (video berita), sedangkan pada kelas kontrol menggunakan media cetak (teks). Hasil dari kedua bentuk pengajaran yang diterapkan, kemudian dibandingkan dalam upaya melihat dan memastikan ada atau tidaknya pengaruh penggunaan media audio visual (video berita) terhadap kemampuan menulis teks eksposisi pada kelas eksperimen. Uji Normalitas dilakukan dengan Uji Lilliefors untuk kelas eksperimen menghasilkan 𝐿ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 sebesar 0,1288 dan 𝐿𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 sebesar 0,161 sedangkan untuk kelas kontrol didapat 𝐿ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 sebesar 0,1554 dan 𝐿𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 sebesar 0,161 dengan taraf signifikansi 𝛼=0,05. Dengan demikian kedua kelompok masinh-masing didapat 𝐿ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 < 𝐿𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 maka dapat disimpulkan data kedua kelompok berdistribusi normal. Pengujian homogenitas dilakukan dengan Uji Bartlett yang menghasilkan 𝑥2ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 sebesar 1,05 pada taraf signifikansi; 𝛼= 0,05 karena 𝑥2ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 lebih kecil dari 𝑥2𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 (1,05 < 3,84) maka disimpulkan data variansi kedua kelompok adalah homogen. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat pengaruh dalam penggunaan media audio visual (video berita) terhadap hasil belajar menulis teks eksposisi kelas VII SMPN Jakarta. Diperoleh nilai rata-rata kelas yang menggunakan media audio visual (video berita) adalah 78,33 sedangkan nilai rata-rata yang menggunakan media cetak (teks) adalah 68,33. Kemudian data yang diperoleh dianalisis menunjukkan koefisien 𝑇ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 sebesar 2,50, sedangkan koefisien 𝑇𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 untuk jumlah 60 siswa sebesar 1,67. Karena 𝑇ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 lebih besar dari 𝑇𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 (2,50>1,67) maka 𝐻0 ditolak dan 𝐻1 diterima. Dengan demikian dapat disimpukan bahwa kemampuan menulis teks eksposisi di kelas yang menggunakan audio visual (video berita) lebih baik daripada kemampuan menulis teks eksposisi di kelas yang menggunakan media cetak (teks).
|