Arrumaisha Azri. Pengaruh Ekstrak Daun Averrhoa bilimbi L. (Belimbing Wuluh) Terhadap Pertumbuhan Shigella dysenteriae. Skripsi. Jakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, 2015.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun belimbing wuluh terhadap pertumbuhan Shigella dysenteriae. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada tanggal Februari – Juli 2015. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan. Kontrol positif menggunakan Ampicillin dan kontrol negatif menggunakan NaCl. Konsentrasi ekstrak daun belimbing wuluh yang digunakan yaitu 85%, 90%, 95%, dan 100%. Hasil penelitian yang didapat dari penelitian ini adalah zona bening yang terbentuk diatas permukaan media agar. Zona bening yang terbentuk diukur dan dihitung jumlah rata-ratanya. Berdasarkan uji normalitas dan uji homogenitas data terdistribusi normal dan homogen, dilanjutkan dengan analisis varians (ANAVA), kemudian dilanjutkan ke uji BNT. Berdasarkan hasil perhitungan ANAVA diperoleh Fhitung > Ftabel (17,53 > 4,43) yang berarti berbeda sangat signifikan. Hasil uji BNT didapat nilai BNT yaitu 0,74 dengan taraf signifikansi 5%. Dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh ekstrak daun belimbing wuluh terhadap pertumbuhan Shigella dysenteriae.
|