Abstrak  Kembali
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui secara empiris ada atau tidaknya perbandingan hasil belajar IPS penggunaan model pembelajaran problem based learning (PBL) dan group investigation (GI) pada siswa kelas IV di Sekolah Dasar Negeri Sepanjang Jaya VI Bekasi. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2014/ 2015. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Quasi Eksperiment. Sampel penelitian ini yaitu siswa kelas IVA sebanyak 31 siswa sebagai kelas yang menggunakan model pembelajaran problem based learning dan kelas IVB sebanyak 31 siswa sebagai kelas yang menggunakan model pembelajaran group investigation. Hasil penelitian diperoleh data bahwa hasil belajar IPS siswa kelas IVA yang berjumlah 31 siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran problem based learning diperoleh nilai rata – rata yaitu 75,26. Sedangkan hasil belajar IPS siswa kelas IVB yang berjumlah 31 siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran group investigation diperoleh nilai rata – rata yaitu 67,29. Dimana hasil belajar siswa yang menggunakan model problem based learning lebih tinggi dibandingkan hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran group investigation. Hasil pengujian hipotesis diperoleh thitung = 2,08 yang lebih besar dari ttabel = 1,67. Artinya Ha diterima Ho ditolak. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat perbandingan yang signifikan antara model pembelajaran problem based learning (PBL) dan group investigation (GI) terhadap hasil belajar IPS pada siswa kelas IV di Sekolah Dasar Negeri Sepanjang Jaya VI Bekasi.