Abstrak

Kembali

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengungkapkan Pengaruh Fungsi Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Budaya Sekolah terhadap Kinerja Guru Sekolah Dasar Negeri di wilayah IV Kecamatan Mampang Prapatan. Hipotesis yang diuji adalah (1) Terdapat pengaruh langsung Fungsi Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Kinerja Guru. (2) Terdapat pengaruh langsung Budaya Sekolah terhadap Kinerja Guru. (3) Terdapat pengaruh langsung Fungsi Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Budaya Sekolah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Populasi targetnya adalah seluruh guru Sekolah Dasar Negeri se wilayah IV Kecamatan Mampang Prapatan sebanyak 89 guru yang terbagi dua yaitu 30 guru untuk uji coba instrument penelitian dan 59 guru yang menjadi sampel penelitian. Untuk menguji hipotesis tersebut menggunakan analisis jalur atau Path Analysis. Instrumen penelitian didasarkan valditas isi. Keandalannya dihitung menggunakan formula Alpha Crombach. Hasil uji coba instrument menunjukkan bahwa keandalan instrument kinerja guru Sekolah Dasar Negeri di wilayah IV Kecamatan Mampang Prapatan adalah 0,950 sebelum pembuangan item yang tidak layak, dan alpha menjadi 0,953 setelah pembuangan item yang tidak layak. Hasil uji coba instrument menunjukkan bahwa keandalan instrument fungsi kepemimpinan kepala sekolah adalah 0,945 sebelum pembuangan item yang tidak layak, dan alpha menjadi 0,952 setelah pembuangan item yang layak. Hasil uji coba instrument menunjukkan bahwa keandalan instrument budaya sekolah adalah 0,954 sebelum pembuangan item yang tidak layak, dan alpha menjadi 0,958 setelah pembuangan item yang tidak layak. Hasil uji coba dari ketiga instrument menunjukkan bahwa tingkat reliabilitas berada dalam peringkat sangat tinggi yaitu berkisar antara 0,800 – 1,000. Analisis data adalah rumus korelasi Pearson Product Moment dan regresi. Hasil penelitian menyimpulkan hal-hal sebagai berikut Pertama, terdapat pengaruh langsung fungsi kepemimpinan kepala sekolah (X1) terhadap kinerja guru (X3) dengan persamaan regresi X3 = 13,543 + 0,950 X1dan koefisien korelasi 0,683 yang signifikan pada taraf a = 0.05. Kedua, terdapat pengaruh langsung budaya sekolah (X2) terhadap kinerja guru (X3) dengan persamaan regresi X3 = 24,054 +0,865X2 dan koefisien korelasi 0,669 Yang signifikan pada taraf a = 0,05. Ketiga, terdapat pengaruh langsung fungsi kepemimpinan kepala sekolah (X1) terhadap budaya sekolah (X2) dengan persamaan regresi X2 = 26,872 + 0,852X1 dan koefisien korelasi 0,792 yang signifikan pada taraf a = 0,05. Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk memperbaiki kinerja guru Sekolah Dasar Negeri di wilayah IV Kecamatan Mampang Prapatan di masa mendatang. Penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja guru dipengaruhi oleh fungsi kepemimpinan kepala sekolah dan budaya sekolah dalam kondisi relative tinggi dan signifikan, di samping factor-faktor lain.