Abstrak  Kembali
Latar Belakang : PTCA (Percutaneous Transluminal Coronary Angioplasty) merupakan salah satu penanganan intervensi dari penyakit jantung koroner (PJK), dengan cara memasukkan balon ke pembuluh darah koroner yang menyempit. Pemeriksaan penyakit jantung koroner semakin bisa di tentukan dengan alat treadmill test. Pada saat ini, treadmill test adalah alat yang sangat diperlukan untuk mengetahui ada atau tidaknya penyakit jantung koroner. Metode : Penulis menggunakan metode laporan kasus. Waktu penulisan dilaksanakan pada Juli 2017 di Rumah Sakit Umum Kabupaten Tangerang dengan jumlah sebanyak 6 pasien. Hasil : Terdapat 6 pasien yang mengikuti treadmill test setelah dilakukan post PTCA. Dari 6 pasien tersebut ditemukan 4 pasien positive ischemic respons dan 2 pasien negative ischemic respons. Kesimpulan : Setelah dilakukan tindakan PTCA, pasien dapat memastikan lagi masih ada atau tidaknya penyumbatan di pembuluh darah koroner dengan melakukan pemeriksaan treadmill test.