|
Otitis Media Supuratif Kronik (OMSK) merupakan peradangan kronis telinga
tengah dan menjadi salah satu penyakit yang banyak terjadi pada anak. Penyakit ini
dapat menimbulkan gangguan pendengaran dan berdampak negatif pada tumbuh
kembang anak. Banyak faktor predisposisi yang dapat mempengaruhi
berkembangnya OMSK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan
faktor usia, jenis kelamin, dan riwayat Otitis Media Akut (OMA) berulang dengan
kejadian OMSK pada anak. Penelitian ini menggunakan metode analitik
observasional dengan pendekatan case-control, sampel penelitian adalah anak usia
6 bulan-18 tahun di puskesmas wilayah Kecamatan Pondok Aren, yang dipilih
secara consecutive sampling berjumlah 51 subjek pasien OMSK dan 51 subjek non
OMSK yang telah memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Analisa data dilakukan
dengan uji chi-square dan fisher exact test. Hasil penelitian ini menunjukkan usia
terbanyak pada adalah usia 1-5 tahun, dan jenis kelamin terbanyak pada perempuan.
Faktor usia dan jenis kelamin tidak memiliki hubungan yang signifikan terhadap
OMSK (p-value 0,227; OR=1,630 dan 0,843; OR=1,082). Sedangkan faktor OMA
berulang mendapatkan hubungan yang signifikan terhadap OMSK (p-value 0,000
(<0,05); OR=13,143). Dengan demikian dapat disimpulkan riwayat OMA berulang
menjadi faktor yang paling berperan terhadap kejadian OMSK pada penelitian ini
dengan peningkatan risiko 13 kali lebih besar.
|