Abstrak  Kembali
Dry Eye Syndrome (DES) merupakan gangguan pada permukaan mata yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk paparan lingkungan saat berkendara motor. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara pengetahuan dan sikap pengendara motor terhadap kejadian DES pada warga di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan desain cross-sectional dengan sampel warga Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA yang menggunakan sepeda motor sebagai alat transportasi utama. Sampel pada penelitian ini sebanyak 100 responden. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner, untuk menilai gejala, pengetahuan, dan sikap responden tentang DES. Penelitian ini menggunakan uji Chi-Square. Berdasarkan uji statistik menggunakan uji Chi-Square, didapatkan hasil bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan derajat keparahan DES, serta antara sikap dan derajat keparahan DES menurut tingkatan OSDI. Analisis statistik menunjukkan bahwa nilai pvalue untuk distribusi pengetahuan adalah 0,637 dan untuk distribusi sikap adalah 0,266, keduanya lebih besar dari 0,05. Ini menunjukkan bahwa pengetahuan dan sikap pengendara motor tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan kejadian DES pada warga Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. Oleh karena itu, edukasi dan promosi kesehatan tentang pencegahan sindrom mata kering, terutama terkait penggunaan helm full face, perlu ditingkatkan di kalangan pengendara motor.