Abstrak

Kembali

Tongkol jagung merupakan salah satu simplisia yang mengandung senyawa fenolik yang dapat digunakan sebagai zat aktif untuk sediaan tabir surya. Dalam penelitian ini ekstrak kering tongkol jagung dibuat menjadi sediaan gel dengan menggunakan SRC (Semi Refined Carrageenan) dan glukomanan sebagai gelling agent. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi optimal dari SRC (Semi Refined Carrageenan) dan glukomanan terhadap stabilitas fisik gel. Gel dibuat menjadi 4 formula dengan perbandingan 1:4 dan konsentrasi masingmasing 1%, 1,5%, 2%, 2,5%. Tiap formula dievaluasi selama 6 minggu penyimpanan yang meliputi uji organoleptis, homogenitas, pH, viskositas, daya sebar, freeze-thaw selama 6 siklus dan sentrifugasi. Hasil penelitian menunjukkan keempat formula tidak mengalami perubahan pada uji organoleptis dan uji homogenitas. Pada uji pemisahan dengan metode freeze-thaw, keempat formula stabil, sedangkan pada uji sentrifugasi formula 1 dan 2 mengalami pemisahan. Hasil pH dan viskositas yang didapat dari statistik dengan ANAVA dua arah menunjukkan perbedaan bermakna pada setiap formula. Dari hasil penelitiandapat disimpulkan bahwa formula 3 dengan konsentrasi 2% merupakan konsentrasi optimal sebagai gelling agent.