|
Diabetes melitus diakibatkan oleh kekurangan hormon insulin sehingga terjadi gangguan pada sistem metabolisme tubuh. Buah makasar dapat digunakan sebagai penurun kadar gula darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian fraksi etanol buah makasar terhadap penurunan kadar gula darah pada tikus yang diinduksi aloksan dan diet tinggi kolesterol. Hewan uji yang digunakan sebanyak 24 ekor dibagi menjadi 6 kelompok yaitu kelompok I (kontrol normal), kelompok II (kontrol positif) diberi glibenklamid 0,18 mg/200gBB, kelompok III (kontrol negatif), kelompok IV, V dan VI diberi fraksi buah makasar dosis 5, 10 dan 20 mg/200gBB tikus. Pelakuan terhadap tikus dilakukan selama 58 hari. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji ANAVA satu arah. Hasil penelitian menunjukkan fraksi etanol buah makasar pada dosis 10 mg/200gBB dan 20 mg/200gBB dapat menurunkan kadar gula darah sebanding dengan glibenklamid yaitu sebesar 50,22% dan 55,67%.
|