Abstrak  Kembali
Tanaman kunyit (Curcuma longa L.) adalah tanaman yang banyak sekali manfaatnya karena di dalamnya terkandung berbagai macam senyawa kimia, salah satunya kurkumin yang berkhasiat antioksidan. Penelitian sebelumnya dengan metode DPPH menunjukan aktivitas antioksidan pada daun kunyit. Penelitian ini merupakan penelitian lanjutan dengan pengujian aktivitasa ntioksidan ekstrak daun kunyit (Curcuma longa L.) pada sel darah merah domba yang diinduksi tersier butyl hidroperoksida (t-BHP) sebagai oksidan. Ekstrak kunyit diuji pada konsentrasi 74,5 ,149 dan 298 μg/mL pada sel darah merah domba yang dioksidasi oleh t-BHP 5 mM. Perlakuan dibandingkan dengan kontrol negatif (penambahan t-BHP) dan dengan kontrol normal (sel darah merah domba tanpa pemberian t-BHP dan ekstrak). Data kadar MDA dan aktivitas katalase yang diperoleh dianalisa secara statistik dengan uji ANOVA satu arah yang dilanjutkan dengan uji Tukey. Konsentrasi terbaik untuk menurunkan kadar MDA dan meningkatkan aktivitas katalase adalah pada konsentrasi ekstrak 298 μg/mL dengan kadar MDA sebesar 1.7489 nmol /mL dan aktivitas katalase sebesar 28.56067 unit/ mL.