Abstrak  Kembali
Belimbing wuluh merupakan salah satu obat tradisional yang digunakan sebagai antijerawat. Penggunaan belimbing wuluh dengan natrium lauril sulfat belum diketahui stabilitasnya sehingga perlu diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh natrium lauril sulfat sebagai emulgator terhadap stabilitas fisik krim dari jus buah belimbing wuluh. Belimbing wuluh dibuat dalam krim dengan konsentrasi natrium lauril sulfat yakni 1%, 1,5%, 2%, 2,5%. Krim kemudian dievaluasi meliputi organoleptis, homogenitas, tipe krim, pH, viskositas, sentrifugasi, dan freeze thaw. Hasil analisa statistik terhadap viskositas menggunakan ANAVA satu arah dengan taraf kepercayaan 95% (α = 0,05) dan dilanjutkan dengan uji Tukey HSD, terdapat perbedaan bermakna pada tiap formula. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi konsentrasi natrium lauril sulfat sebagai emulsifying agent, stabilitas fisik terhadap viskositas krim dari jus buah belimbing wuluh semakin meningkat.