Abstrak  Kembali
Radikal bebas berperan dalam pembentukan stres oksidatif yang dapat memicu penyakit degeneratif. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi aktivitas antioksidan ekstrak daun kunyit merah (Curcuma macrochlamys (Baker) Škorničk) dengan metode Ultrasound-Assisted Extraction (UAE) menggunakan pelarut nheksana, etil asetat, dan etanol 96%. Uji aktivitas antioksidan dilakukan dengan metode DPPH dan hasil dinyatakan sebagai ekuivalen kuersetin (mg QE/g). Analisis kromatografi lapis tipis (KLT) digunakan untuk identifikasi senyawa antioksidan. Hasil menunjukkan bahwa ekstrak etil asetat memiliki aktivitas antioksidan tertinggi (35,471 ± 4,009 mg QE/g), diikuti etanol 96% (34,941 ± 4,114 mg QE/g) dan n-heksana (29,176 ± 1,603 mg QE/g). KLT menunjukkan bercak kuning pada latar ungu dengan nilai Rf 0,11dan 0,2 yang menandakan adanya senyawa antioksidan.