|
Produk olahan daging di Indonesia mempunyai beragam jenis, diantaranya adalah
bakso. Bakso merupakan produk olahan daging yang berbahan dasar dari daging
sapi dan bahan tambahan pangan (BTP). Harga daging sapi yang melonjak tinggi
membuat beberapa oknum pedagang menghalalkan bahan olahan yang tidak halal
untuk produknya. Pasar malam BKT, Klender, Pulo Gebang, Pulo Jahe, dan
Pondok Kelapa terkenal dengan daya tarik berupa penjualan pangan olahan
daging salah satunya bakso. Tujuan penelitian ini untuk mendeteksi ada atau
tidaknya cemaran DNA tikus yang terkandung dalam olahan daging bakso
menggunkan Real Time PCR. Pengumpulan sampel dilakukan dengan metode
incidental sampling yaitu pengumpulan yang dilakukan secara kebetulan.
Kenaikan kurva amplifikasi tersebut menunjukkan bahwa sampel sejumlah
15,38% positif mengandung DNA tikus. Hasil yang didapatkan dalam 13 sampel
bakso ditemukan dua di antaranya dinyatakan positif mengandung DNA tikus
|