Abstrak  Kembali
Kepuasan terapi pasien diabetes melitus (DM) tipe 2 adalah salah satu faktor penting dalam menilai efektivitas pengobatan pasien. Rendahnya kepuasan terapi dapat menurunkan kualitas hidup pasien DM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kepuasan terapi, kepatuhan minum obat dengan kualitas hidup pada pasien DM tipe 2. Penelitian ini menggunakan kuesioner kepuasan terapi Treatment Statisfication with Medicine Questionnare (SATMED-Q) yang telah di uji validitas dan reabilitasnya, Medication Adherence Report Scale (MARS-5) dan juga kuesioner kualitas hidup EQ-5D-5L dan EQVAS. Analisis data menggunakan uji Chi square, dan Sperman rho. Desain penelitian menggunakan cross sectional dan observational, dilaksanakan pada bulan Januari hingga Februari 2023. Responden pada penelitian ini yaitu 65 pasien DM tipe 2 di PROLANIS Puskesmas Kecamatan Cipayung. Hasil Penelitian ini menunjukkan sebagian besar pasien puas terhadap terapinya (90,8%). Sebanyak 64,6 % responden memiliki nilai kepatuhan yang tinggi. Kualitas hidup pasien sebagian besar tinggi berdasarkan kuesioner EQ-5D-5L (0,88 ± 0,21) dan berdasarkan kuesioner EQVAS (7 8,92 ± 7,73). Hasil uji Sperman rho menunjukkan kepuasan terapi memiliki korelasi terhadap kepatuhan minum obat (p 0,033) dengan koefisien korelasi 0,267 dan kepatuhan minum obat memiliki korelasi dengan kualitas hidup pada instrumen EQ-5D-5L (p 0,001) dengan koefien korelasi 0,369. Semakin puas pasien terhadap pengobatannya maka kepatuhan minum obat akan semakin tinggi dan kualitas hidup semakin baik.