|
Terong ungu (Solanum melongena L.) merupakan suku Solanaceae adalah
salah satu sayuran yang banyak dikonsumsi di dunia. Kulit buah terong ungu
mengandung senyawa alkaloid steroid (solasodine, solanine, solanidine), saponin,
flavonoid, tanin, kumarin, antosianin dan asam klorogenat. Penelitian ini
bertujuan untuk menentukan kadar fenolik total dan tanin total pada ekstrak
bertingkat kulit buah terong ungu. Kulit buah terong ungu dimaserasi
menggunakan pelarut organik dengan tingkat kepolaran berbeda dimulai dari n-
heksana, etil asetat dan etanol 70%. Penentuan kadar fenolik total dilakukan
dengan metode kolorimetri menggunakan spektrofotometer UV-Vis dengan asam
galat sebagai pembanding. Penentuan kadar tanin dilakukan secara
permanganometri. Hasil penelitian menunjukkan kandungan fenolik total pada
ekstrak n-heksan sebesar 11,6403 ± 0,2387 mgGAE/g, ekstrak etil asetat 28,0512
± 0,1679 mgGAE/g dan ekstrak etanol 70% 44,6372 ± 0,2340 mgGAE/g. Ekstrak
n-heksana tidak terdeteksi adanya tanin. Kadar tanin pada ekstrak etil asetat dan
etanol 70% secara berturut-turut sebesar 2,2808% dan 3,8358% (v/b). Perbedaan
kepolaran jenis pelarut dapat berpengaruh terhadap perbedaan hasil kadar fenolik
total dan tanin total pada ekstrak kulit buah terong ungu.
|