|
Tanaman selada air telah digunakan sebagai bahan alami pencegah infeksi dan
pembunuh kuman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mikroba endofit
dalam jaringan daun selada air (Nasturtium officinale W.T. Aiton) menghasilkan
metabolit sekunder yang beraktivitas sebagai antibakteri terhadap bakteri
Pseudomonas aeruginosa. Mikroba endofit terdiri dari jamur dan bakteri yang
dapat ditemukan pada jaringan tanaman yaitu daun, akar, batang dan buah. Isolasi
mikroba endofit menggunakan teknik penanaman langsung pada medium nutrient
agar untuk bakteri dan potato dextrose agar untuk kapang. Hasil isolasi daun
selada air mendapatkan 5 isolat bakteri dan 4 isolat kapang. Uji aktivitas
antibakteri menggunakan metode difusi agar dengan kertas cakram. Media yang
digunakan untuk pengujian antibakteri yaitu media muller hinton agar. Sebelum
dilakukan pengujian suspensi bakteri uji diukur nilai trasmitannya ±25%.
Pengamatan dilakukan dengan mengamati zona hambat yang terbentuk, kemudian
diukur mengunakan jangka sorong. Hasil didapatkan isolat BSAN dan KSAZ
memiliki aktivitas sebagai antibakteri dengan zona hambat sebesar 14,1 mm untuk
isolat BSAN sedangkan isolat KSAZ memiliki zona hambat sebesar 11,55 mm.
|