|
Keanekaragaman paku-pakuan di hutan Indonesia sangat melimpah, namun
penelitiannya masih lebih sedikit dibandingkan tumbuhan tinggi. Salah satu jenis
tumbuhan paku yang sudah banyak dimanfaatkan adalah Paku Rane (Selaginella
willdenowii), ditemukan di hutan Desa Gunung Malang, Bogor Jawa Barat,
digunakan sebagai obat penyembuhan luka pada ibu bersalin. Tujuan penelitian
ini adalah untuk mengetahui kadar fenol dan aktivitas antioksidan ekstrak etanol
70% Paku Rane (Selaginella willdenowii di dua tipe vegetasi terbuka, yaitu hutan
terbuka dan ternaung. Metode penelitian deskriptif eksploratif dengan teknik
pengambilan sampel secara purposive dan pengukuran parameter lingkungan
dilakukan sebagai data pendukung. Ekstraksi menggunakan etanol 70% dengan
metode ultrasonic, penetapan kadar fenol dengan Folin-Ciocalteu, serta uji
aktivitas antioksida dengan DPPH. Berdasarkan hasil penelitian, penetapan kadar
total fenol ekstrak paku rane memperoleh hasil38,3736 mg GAE/g sampel dari
hutan terbuka, lebih besar dari sampel hutan ternaung yaitu 24,6315 mg GAE/g
sampel. Nilai IC50 ekstrak dari hutan terbuka adalah 91,4020 ppm yang berarti
memiliki aktivitas antioksidan lebih baik daripada sampel dari hutan ternaung
yaitu 100,9294 ppm, dan keduanya tergolong memiliki aktivitas antioksidan kuat.
|