Abstrak  Kembali
Kanker serviks atau kanker leher rahim merupakan jenis tumor ganas yang mengenai lapisan permukaan (epitel) dari leher rahim atau mulut rahim. Apel beludru merupakan salah satu tumbuhan alami yang berpotensi sebagai antikanker dengan memiliki senyawa senyawa alkaloid, flavonoid dan fenolik. Tujuan dari penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas sitotoksik ekstrak batang apel beludru terhadap sel kanker HeLa. Metode yang digunakan untuk uji sitotoksisitas adalah metode MTT assay untuk medapatkan nilai IC50. Identifikasi golongan senyawa dalam ekstrak dilakukan dengan menggunakan skrining fitokimia dengan berbagai reagen. Pengujian sitotoksisitas menggunakan ekstrak etanol 96% batang apel beludru dengan konsentrasi 1,25, 3,12, 8, 19, 48 μg/ml dan cisplatin sebagai pembanding dengan konsetrasi 2, 4, 8, 16, 32 μg/ml. Dari penelitian ini dapat disimpulkan IC50 ekstrak etanol 96% batang apel beludru adalah 9,33 μl/ml dan cisplatin IC50 7,411 μl/ml. Ekstrak etanol 96% batang apel beludru memeliki efek sitotoksik terhadap sel kanker (HeLa) dan mempunyai nilai potensi relatif sebesar 0,7943%.