|
Diabetes melitus diakibatkan oleh kekurangan hormon insulin sehingga terjadi
gangguan pada sistem metabolisme tubuh. Buah okra dapat mempercepat
penyembuhan luka pada tikus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktifitas
kecepatan penyembuhan luka krim ekstrak etanol buah okra terhadap luka pada
tikus diabetes. Tikus putih jantan dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan dan
masing-masing terdiri dari 5 tikus. Kelompok I (kontrol negatif) diberi basis krim,
kelompok II (kontrol positif) diberi madu murni, kelompok III, IV dan V diberi
kombinasi basis krim dan ekstrak buah okra dengan konsentrasi 3%, 6% dan 12%.
Seluruh kelompok diinduksikan aloksan terlebih dahulu hingga tikus mengalami
kondisi diabetes. Penelitian ini belangsung selama 14 hari, pengambilan data
untuk mengetahui kecepatan penyembuhan luka dilakukan setiap hari. Parameter
yang digunakan untuk mengetahui kecepatan penyembuhan luka adalah luas area
permukaan luka. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan oneway ANOVA.
Hasil penelitian menunjukan pemberian kombinasi basis krim dan ekstrak etanol
buah okra pada semua konsentrasi dan pemberian madu murni dapat mempercepat
penyembuhan luka. Namun hanya pada pemberian ekstrak buah okra dengan
konsentrasi 12% yang sebanding dengan pemberian madu murni yaitu sebesar
75,41% dan 74,69%.
|