Abstrak  Kembali
Indonesia memiliki beragam tanaman seperti pletekan (Ruellia tuberosa L.) ditemukan di berbagai daerah, secara tradisional digunakan untuk pengobatan hipertensi, kencing manis dan antioksidan. Tanaman pletekan mengandung senyawa tanin dengan gugus fenol yang diketahui memiliki efekbiologis seperti antioksidan melalui mekanisme sebagai perangkap radikal bebas dan pendonor elektron. Tujuan penelitian untuk mengetahui kadar tanin total dan aktivitas antioksidan dari daun pletekan metode ekstraksi sonikasi. Pengujian kadar tanin total dilakukan dengan metode spektrofotometri dan pereaksi Folin-Ciocalteu serta asam tanat sebagai standar. Uji aktivitas antioksidan dengan metode ABTS. Berdasarkan hasil penelitian, ekstrak etanol daun pletekan mempunyai kadar tanin total sebesar 114,60±4,1 mgTAE/g sementara itu aktivitas antioksidan sebagai peredam radikal bebas termasuk kategori sedang dengan nilai IC50 215,07±11,65μg/ml.