| Abstrak |
|
|
ABSTRAK Rumah sakit sebagai salah satu organisasi yang bergerak di bidang kesehatan perlu meningkatakan pelayanan kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat. Perawat merupakan ujung tombak dari pelayanan yang diberikan di rumah sakit. Hal inilah yang secara langsung berhubungan dengan pasien. Jika kualitas pelayanan yang diberikan oleh perawat baik maka kepuasan akan meningkat. Hal itu dipengaruhi oleh beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja perawat. Kinerja pegawai departemen keperawatan RSIA Brawijaya tahun 2017 dipengaruhi oleh faktor-faktor antara lain pengetahuan, motivasi, imbalan, kepemimpinan, pelatihan dan jadwal kerja. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan September di departemen keperawatan RSIA Brawijaya Tahun 2017. Sampel yang dikumpulkan sebanyak 88 responden. Teknik sampling yang digunakan adalah sampel jenu Pengumpulan data digunakan data primer dan data skunder. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah univariat dan bivariat. Hasil analisis univariat dalam penelitian ini adalah responden memiliki kinerja perawat tidak baik (58%), pengetahuan perawat tinggi (62.5%), motivasi perawat tinggi (54.5%), imbalan perawat tinggi (55.7%), pelatihan perawat tinggi (60.2%), kepemimpinan perawat baik (69.3%). Hasil bivariat diperoleh variabel dari penelitian ditemukan tidak ada hubungan antara variabel depanden (kinerja) dengan indipenden yaitu pengetahuan pengetahuan rendah kinerja tidak baik sebanyak 69.7% pvalue 0.132, motivasi rendah kinerja tidak baik sebanyak 60% pvalue 0.890, imbalan tinggi kinerja tidak baik sebanyak 63.3% pvalue 0.361, pelatihan rendah kinerja tidak baik sebanyak 60% pvalue 0.924, kepemimpinan tidak baik negatif sebanyak 70.4% pvalue 0.182, jadwal kerja tidak baik negatif sebanyak 64.7% pvalue 0.723) Saran untuk departemen keperawatan RSIA Brawijaya adalah harus dapat mempertahankan pertahankan kinerja yang sudah baik dan lakukan asuhan keperawatan sesuai standar yang ditetapkan dan selalu meningkatkan profesionalisme pegawai keperawatan. ABSTRACT Hospitals as one of the organizations enggaged in the health sector need to improve the better health services to the community. Nurses are the spearhead of the services provided at the hospital. If the quality of service provided by a good nurse then the satisfaction will increase. It is influenced by serveral factors that affect the performance of nurses. Performance of the nursing staff at Brawijaya Women and Children’s Hospital in 2017 was influenced by several factors including work knowledge, motivation, reward, leadership, training, and work schedule. This was a quantitative research with a cross sectional design. It was conducted in September at the Nursing Department of Brawijaya Women and Children’s Hospital in 2017. A total of 88 respondents participated, sampled by complete sampling. Primary and secondary data were collected. Data was analyzed by univariate and bivariate analysis. Univariate analysis showed that the nursing staff had poor performance (58%), high knowledge (62,5%), high motivation (54,5%), high reward (55,7%), high training (60,2%), good leadership (69,3%). Bivariate analysis of the variables showed no association between the dependent variable (performance) and the independent variable which is knowledge. Poor knowledge and poor performance was found in 69.7%, p value 0.132. Poor motivation and poor performance among 60%, p value 0.890, high reward and poor performance in 63.3%, p value 0.361, lack of training and poor performance among 60%, p value 0.924, poor leadership among 70.4%, p value 0.182, poor schedule among 64.7% respondents, p value 9.723. Recommendations for the Brawijaya Women and Children’s Hospital is to continue in efforts to maintain good staff performance and to provide nursing services according to the determined standards, and to always improve professionalism of the nursing staff. |
|