| Abstrak |
|
|
ABSTRAK PT. Xacti Indonesia adalah perusahaan yang memproduksi produk digital berupa kamera digital diam (Digital Stil Camera, DSC). Dalam proses produksinya, para pekerja berhadapan dengan berbagai alat dan bahan yang dapat berisiko menimbulkan kecelakaan kerja. Berdasarkan laporan kecelakan kerja pada bulan Maret 2017 masih terjadi 78 kasus kecelakaan kerja. Penelitian ini dilakukan karena melihat tingginya kasus kecelakaan kerja. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Faktor-faktor yang akan diteliti adalah faktor pekerja (pengetahuan, sikap, dan kepatuhan terhadap prosedur), faktor manajemen (pengawasan dan sosialisasi K3), dan faktor lingkungan kerja (unit kerja dan housekeeping). Penelitian ini menggunakan data primer berupa kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pekerja bagian produksi shift pagi di PT. Xacti Indonesia yang berjulah 982 orang, dimana sampelnya menggunakan metode Proportional Stratified Random Sampling sebanyak 345 responden. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli 2017. Hasil penelitian menunjukan bahwa pekerja yang mengalami kecelakaan kerja sebanyak 54,5%. Hasil analisis bivariat menunjukan seluruh variabel memiliki hubungan dengan kecelakaan kerja (P value 0,000). Berdasarkan penelitian tersebut maka perusahaan diharapkan dapat meningkatkan pengawasan, pelatihan, penyuluhan K3, dan membentuk kebijakan yang dapat mengatur kedisiplinan para pekerja. ABSTRACT PT. Xacti Indonesia is a company that produces digital products in the form of silent digital camera (Digital Stil Camera, DSC). In the production process, workers are confronted with various tools and materials that can pose a risk of accidents. Based on the report of work accidents in March 2017 still occurred 78 cases of work accidents. This research is done because of the high case of work accident. This research is a quantitative research with cross sectional design. Factors to be studied are worker factors (knowledge, attitude, and compliance with the procedure), management factor (supervision and socialization of K3), and work environment factor (work unit and housekeeping). This study uses primary data in the form of questionnaires. Population in this research is all worker of morning shift production at PT. Xacti Indonesia plagued 982 people, where the sample used Proportional Stratified Random Sampling method of 345 respondents. The study was conducted in July 2017. The results showed that workers who suffered work accidents as much as 54,5%. The result of bivariate analysis shows there are all variables have relationship with work accident (P value 0,000). Based on the research, the company is expected to improve supervision, training, counseling K3, and form a policy that can regulate the discipline of workers. |
|