|
Kayu secang telah terbukti dapat menurunkan kadar asam urat darah. Pada
penelitian ini diuji efektivitas fraksi etanol ekstrak kayu secang dalam berbagai
dosis terhadap penurunan kadar asam urat darah tikus putih jantan yang diinduksi
kalium oksonat. Pengujian dilakukan dengan menggunakan 24 ekor tikus yang dibagi
menjadi 6 kelompok yang terdiri dari kelompok kontrol normal, kontrol negatif,
kontrol positif yang diberi alopurinol 10mg/200 g BB dan 3 kelompok perlakuan
masing-masing diberi fraksi etanol dengan dosis 1,17 mg/200g BB, 2,35 mg/200g
BB, 4,7 mg/200g BB dan diinduksi kalium oksonat. Pengukuran kadar asam urat
dilakukan pada hari ke-1,3,6 dan 9 dengan metode enzimatik Fhotometrik.
Pada uji analisa statistik ANAVA diperoleh data (p < 0,05) yang menunjukkan adanya perbedaan bermakna pada tiap kelompok. Kemudian dilanjutkan dengan uji Tukey. Pada uji Tukey menunjukkan adanya perbedaan bermakna antara kelompok 1 dengan dosis 1,17mg/200gBB dengan kontrol positif, tetapi pada kelompok 2 dengan dosis 2,35mg/200gBB dan kelompok 2 dengan dosis 4,7mg/200gBB tidak berbeda bermakna dengan kontrol positif. Berdasarkan hasil uji tersebut, dapat disimpulkan bahwa pemberian fraksi etano ekstrak kayu secang (Caesalpinia sappan L.) mempunyai aktivitas mnurunkan kadar asam urat.
|