|
Kayu secang merupakan salah satu tanaman obat yang telah terbukti dalam
bentuk ekstrak mempunyai potensi yang sama dengan allopurinol yaitu dapat
menurunkan kadar asam urat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh
pemberian fraksi kloroform ekstrak kayu secang terhadap penurunan kadar asam
urat tikus putih jantan yang diinduksi kalium oksonat. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan 6 kelompok hewan uji yang terdiri dari kelompok kontrol normal, kontrol negatif, kontrol positif diberi allopurinol 10 mg/200 g BB dan 3 kelompok perlakuan masing-masing diberi fraksi kloroform dengan dosis 0,625 mg/200 g BB, 1,25 mg/200 g BB, 2,5 mg/200 g BB dan diinduksi kalium oksonat. Pengukuran kadar asam urat dilakukan pada hari ke-1,3,6 dan 9 dengan metode enzimatik photometrik.
Data penurunan kadar asam urat yang diperoleh dari masing-masing
perlakuan dicari harga slopenya, kemudian dilakukan uji kenormalan dan uji
homogenitas. Selanjutnya dilakukan uji analisa varian satu arah, kemudian
dilanjutkan dengan uji Tukey. Pada uji Tukey menunjukkan adanya perbedaan
bermakna antara kelompok dosis 0,625 mg/200 g BB dan 1,25 mg/200 g BB
dengan kontrol positif, tetapi dosis 2,5 mg/200 g BB tidak berbeda bermakna
dengan kontrol positif. Berdasarkan hasil uji tersebut, dapat disimpulkan bahwa
pemberian fraksi kloroform mempunyai aktivitas dalam menurunkan kadar asam
urat.
|