Abstrak  Kembali
Buah sawo manila (Manilkara zapota L.) merupakan salah satu tanaman yang digunakan masyarakat Indonesia sebagai tanaman obat terutama pada bagian buah mudanya. Buah muda sawo manila mengandung tanin dan flavonoid yang memiliki efek antibakteri terhadap bakteri Streptococcus mutans yang banyak ditemukan dalam plak biofilm. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas ekstrak etanol 70% buah muda sawo manila terhadap penghambatan pembentukan biofilm S. mutans. Penelitian ini dilakukan dengan metode mikrodilusi secara spektrofotometri yang diukur menggunakan iMark-Biorad Microplate Reader pada panjang gelombang 595 nm. Hasil pengukuran berupa nilai absorbansi yang diolah ke dalam rumus persentasi penghambatan pembentukan biofilm, kemudian dianalisis dengan metode regresi linear dan uji ANOVA satu arah. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa persentasi penghambatan pembentukan biofilm Streptococcus mutans oleh ekstrak etanol 70% buah muda sawo manila belum sebanding dengan klorheksidin glukonat 0,2%.