Abstrak  Kembali
Daun mindi (Melia azedarach L) merupakan salah satu tanaman yang memiliki khasiat sebagai antidiare. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas fraksi etanol 70% dari ekstrak etanol 70% daun mindi sebagai antidiare terhadap mencit putih jantan. Hewan uji mencit putih jantan yang dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan, masing-masing terdiri dari 5 ekor mencit. Pengujian efek antidiare dilakukan dengan metode proteksi diare yang diinduksi oleh Oleum ricini dan metode transit intestinal. Data analisis statistik konsistensi feses dan frekuensi diare menggunakan ANOVA Two Way dan dilanjutkan uji tukey. Sedangkan waktu mulai diare, durasi diare dan panjang rasio usus menggunakan analisa statistik ANOVA One Way dan dilanjutkan dengan uji tukey. Hasil analisis konsistensi feses, frekuensi diare, waktu mulai diare, durasi diare dan transit intestinal menunjukkan bahwa dengan dosis 2,198 mg/20 g BB dan 4,397 mg/20 g BB berbeda bermakna dengan kelompok kontrol negatif (P<0,05) dan dapat memiliki efek antidiare yang sebanding dengan kontrol positif (P>0,05).