Abstrak  Kembali
Jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus (Jacq.) P. Kumm) mengandung β-glukan yang dilaporkan memiliki aktivitas antidiabetes. Beta-glukan merupakan komponen struktural dinding sel jamur. Penelitian ini bertujuan mengetahui aktivitas antidiabetes ekstrak β-glukan larut air jamur tiram putih pada hamster syrian hiperglikemia dan hiperkolesterolemia. Pada individu hiperglikemia dan hiperkolesterolemia, salah satu komplikasi diabetes melitus yang sering terjadi adalah Penyakit Jantung Koroner (PJK). Hewan uji hamster syrian jantan hiperglikemia dan hiperkolesterolemia yang diinduksi fruktosa dan pakan hiperkolesterol dibagi 6 kelompok perlakuan. Kelompok I (kontrol normal), kelompok II (kontrol positif) diberi metformin, kelompok III (kontrol negatif), kelompok IV, V, dan VI (kelompok uji) masing-masing diberi ekstrak β-glukan larut air jamur tiram putih dosis 120 mg/kg BB, 240 mg/kg BB, dan 480 mg/kg BB. Pengambilan darah dilakukan pada awal dan akhir perlakuan. Pemeriksaan kadar glukosa darah menggunakan fotometer klinikal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak uji memiliki aktivitas antidiabetes, dimana dosis 480 mg/kg BB merupakan dosis ekstrak β-glukan larut air jamur tiram putih terbaik dalam menurunkan kadar glukosa darah.