Abstrak  Kembali
Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) non pneumonia atau yang dikenal dengan common cold adalah penyakit yang menyerang saluran pernapasan bagian atas (hidung dan tenggorokan) yang disebabkan oleh infeksi virus. Penyakit ini termasuk dalam sepuluh penyakit terbanyak yang terjadi di Provinsi Jawa Timur dan Sulawesi Utara. Obat untuk terapi ISPA non pneumonia yang sesuai dengan Pedoman Pengobatan Dasar di Puskesmas adalah parasetamol dan yang sesuai dengan Pharmaceutical Care untuk Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan adalah CTM, deksametason dan efedrin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian penggunaan obat dan kesesuaian dosis obat pada terapi ISPA non pneumonia yang diberikan di Puskesmas Provinsi Jawa Timur dan Sulawesi Utara berdasarkan Pedoman Pengobatan Dasar di Puskesmas dan Pharmaceutical Care untuk Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan. Penelitian dilakukan dengan metode deskriptif retrospektif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase penggunaan obat yang sesuai pedoman di Puskesmas Provinsi Jawa Timur sebesar 51,04% dan di Puskesmas Provinsi Sulawesi Utara sebesar 44,10%. Kesesuaian dosis obat di Puskesmas Provinsi Jawa Timur adalah 100% pada parasetamol, deksametason, efedrin dan 98,50% pada CTM. Di Puskesmas Provinsi Sulawesi Utara diketahui kesesuaian dosis obat 100% pada parasetamol dan deksametason, 96,60% pada CTM dan 93,33% pada efedrin