Granulasi yogurt merupakan alternatif sediaan untuk memperpanjang umur simpan yogurt. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat fisik granul dan viabilitas BAL menggunakan variasi bahan pengisi menggunakan granulasi kering. Yogurt hasil fermentasi susu sapi dikeringkan dengan metode freeze dry, dilanjutkan dengan pembuatan granul yogurt dengan variasi bahan pengisi Avicel PH 102, kalsium fosfat dibasik dan amilum maydis secara granulasi kering. Berdasarkan hasil uji statistik ANAVA satu arah pada sifat alir, kompresibilitas dan viabilitas BAL diperoleh nilai sig (0,000) < α (0,05). Hasil uji Tukey pada
kompresibilitas menunjukkan perbedaan pengisi amilum maydis memberikan perbedaan sifat fisik. Hasil uji Tukey pada sifat alir dan viabilitas menunjukkan perbedaan bahan pengisi pada semua formula memberikan perbedaan sifat fisik dan viabilitas. Dapat disimpulkan bahwa ketiga formula granul yogurt dengan variasi bahan pengisi memenuhi persyaratan sifat fisik granul, namun viabilitas BAL dari ketiga formula granul yogurt memberikan hasil < 107 CFU/g tidak
memenuhi persyaratan.
|