Rokok elektrik merupakan perangkat alat yang berfungsi mengubah zat-zat kimia
menjadi bentuk uap dan mengalirkan ke paru-paru dengan menggunakan tenaga
listrik. Kandungan unsur yang berbahaya terdapat dalam rokok elektrik salah
satunya adalah nikotin. Apabila nikotin beredar dalam tubuh dapat menimbulkan
rangsangan sekresi hormon adrenal sehingga terjadi peningkatan denyut jantung.
Penelitian ini berjudul mengukur seberapa besar hubungan pemakaian rokok
elektrik dari variable usia, lama pemakaian rokok elektrik, volume liquid,
kandungan zat nikotin dan lama pemakaian liquid terhadap variabel kadar
kolesterol dan trigliserida. Metode penelitian bersifat kuantitatif dengan survei
analitik menggunakan rancangan cross sectional. Dengan analisis data
menggunakan uji chi square. Hasil pada kolesterol variabel usia dan lama
pemakaian rokok elektrik di peroleh hasil (p-value) <0,05, sedangkan pada kadar
trigliserida diperoleh hasil (p-value) >0,05. Kadar kolesterol dan trigliserida pada
variabel volume liquid, kandungan zat nikotin, dan lama pemakaian liquid
diperoleh hasil (p-value) >0,05. Kesimpulan, yaitu usia dan lama pemakaian
rokok elektrik memiliki hubungan dengan kadar kolesterol. Sedangkan kadar
kolesterol dan trigliseridatidak memiliki hubungan dengan variabel volume liquid,
kandungan zat nikotin, dan lama pemakaian liquid.
|