Tanaman senggugu (Rotheca serrata (L.) Steane & Mabb) memiliki aktivitas
farmakologi sebagai antioksidan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui aktivitas
antioksidan serta menetapkan kadar fenol dan flavonoid total dalam ekstraksi
bertingkat pada pelarut n-heksan, etil asetat dan metanol daun senggugu. Ekstraksi
dilakukanmenggunakan metode Ultrasonic Assisted Extraction (UAE). Penentuan
kadar fenolik total dan flavonoid total, serta aktivitas antioksidan menggunakan
alat spektrofotometer UV-Vis. Hasil kadar fenolik total tertinggi menggunakan
pereaksi Folin-Ciocalteu dengan baku pembanding asam galat didapatkan dari
ekstrak metanol sebesar 234,6781 mgGAE/g. Penetapan kadar flavonoid total
menggunakan metode kolorimetri dengan pembanding kuersetin, hasil kadar
flavonoid total tertinggi didapat dari ekstrak metanol sebesar 68,522 mgQE/g.
Penentuan uji aktivitas antioksidan dilakukan dengan metode DPPH (2,2-difenil1-pikrilhidrazil) dan kuersetin sebagai pembanding. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa nilai IC50 ekstrak metanol sebesar 80,1941 µg/ml merupakan antioksidan
kuat, semakin kecil nilai IC50 semakin tinggi aktivitas antioksidan. Dapat
disimpulkan bahwa adanya perbedaan pelarut dapat mempengaruhi hasil yang
berbeda terhadap kadar fenol, flavonoid dan aktivitas antioksidan.
|