Abstrak  Kembali
Tanaman karehau (Callicarpa longifolia Lam.) mengandung senyawa bioaktif yang diduga berpotensi mencegah kerusakan pada hati. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas ekstrak etanol 70% daun karehau dalam menurunkan kadar bilirubin dan menaikkan kadar albumin pada tikus putih jantan yang diinduksi isoniazid dan rifampisin. Penelitian ini terbagi dalam 6 kelompok yaitu kelompok normal (pakan standar), kelompok negatif (isoniaId & rifampisin masing-masing dosis 75 mg/kgBB), kelompok positif (LegalonŽ dosis 272,15 mg/kgBB), kelompok yang diberi ekstrak etanol 70% daun karehau dengan variasi dosis yang berbeda yaitu, dosis 125 mg/kgBB, 250 mg/kgBB, dan 500 mg/kgBB. Perlakuan terhadap hewan uji dilakukan selama 14 hari dengan penginduksian isoniazid dan rifampisin dosis 75 mg/kgBB kecuali pada kelompok normal. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik dengan uji ANOVA satu arah dan dilanjutkan dengan uji Tukey. Hasil penelitian ini menunjukkan semua kelompok dosis ekstrak etanol 70% daun karehau memiliki aktivitas sebagai hepatoprotektor karena berbeda bermakna dengan kelompok negatif (p<0,05). Berdasarkan hasil ketiga dosis ekstrak, kelompok dosis III (500 mg/kgBB) memiliki aktivitas terbaik yang sebanding dengan kelompok positif (p>0,05).