Ekstraksi DNA merupakan suatu metode pemurnian DNA dengan menggunakan
metode fisik dan/atau metode kimia untuk memisahkan DNA dari membran sel,
protein, dan komponen seluler lain dari sampel. Proses Ekstraksi DNA terdiri dari
tiga tahap utama yakni penghancuran dinding sel (lisis), pemisahan DNA dari
komponen lain, dan pemurnian DNA. Kemurnian DNA yang baik berkisar antara
1,7–2,0. Pada penelitian ini metode yang digunakan yaitu metode eksperimental
untuk mendapatkan berat sampel yang optimal dalam proses ekstraksi DNA
menggunakan metode Real Time–Polymerase Chain Reaction (Real Time–PCR).
Hasil pada penelitian ini didapatkan berat sampel yang baik yaitu sosis 50 mg dan
nugget 75 mg.
|