Abstrak  Kembali
Penggunaan antibiotik yang tidak rasional menyebabkan terjadinya resistensi. Resistensi adalah kondisi ketika antibiotik tidak lagi efektif dalam membunuh bakteri yang menginfeksi tubuh. Salah satu faktor yang menyebabkan ketidakrasionalan penggunaan antibiotik dapat disebabkan karena rendahnya pengetahuan masyarakat tentang antibiotik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan sikap masyarakat tentang penggunaan antibiotik di kelurahan Megang, kota Lubuklinggau periode Juni sampai dengan Juli 2023. Penelitian dilakukan menggunakan rancangan cross sectional study dengan Teknik pengambilan data purposive sampling. Tingkat pengetahuan dan sikap tentang penggunaan antibiotik diperoleh dari kuesioner tingkat pengetahuan dan sikap yang telah divalidasi. Hubungan antara pengetahuan dan sikap penggunaan antibiotik dianalisis dengan uji spearman rho. Responden pada penelitian ini sebanyak 300 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 63,3% responden memiliki pengetahuan yang baik tentang penggunaan antibiotik dan sebanyak 50,3% memiliki sikap yang positif tentang antibiotik. Hasil analisis bivariat menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan dan searah antara tingkat pengetahuan dan sikap masyarakat terhadap penggunaan antibiotic (p<0,001 dan r 0,481)